Huawei dan BJFF Raih "GSMA GLOMO Award" berkat Program TECH4ALL dalam Konservasi Ikan Salmon Norwegia
Barcelona, Spanyol, (ANTARA/PRNewswire) - Huawei dan BJFF meraih "GSMA GLOMO Award" dalam kategori "Kontribusi Luar Biasa Industri Seluler" di MWC Barcelona 2024 pada minggu lalu berkat solusi kecerdasan buatan (AI) yang mencegah kepunahan ikan salmon liar Atlantik di Norwegia.
Lu Yong, Huawei Senior Vice President and President of the European Region for Huawei, receives the GLOMO at MWC Barcelona 2024
"Kami sangat gembira meraih GSMA GLOMO Award berkat program TECH4ALL. Kami juga berterima kasih atas komitmen dan dukungan BJFF sebagai mitra," ujar Lu Yong, Senior Vice President, Huawei, dan President, Kawasan Eropa, Huawei. "Program konservasi ikan salmon ini membuktikan potensi besar teknologi dalam konservasi alam sekaligus pembangunan berkelanjutan di komunitas lokal. Huawei akan terus memanfaatkan teknologi inovatif demi membangun dunia yang lebih lestari."
Dilansir pada 2021, berada dalam naungan inisiatif TECH4ALL, serta dikembangkan bersama mitra lokal BJFF, Simula Consulting, dan Troll Systems, solusi ini hadir dalam jangka waktu lebih dari tiga tahun sebagai respons atas spesies invasif, ikan salmon bungkuk (humpback salmon), yang mengancam ikan salmon lokal di sungai-sungai Norwegia.
Solusi pertama di dunia ini menyaring humpback salmon dari sistem sungai, serta mencegahnya memasuki hulu sungai untuk berkembang biak.
"Kami sangat bangga berkolaborasi dengan Huawei dan mitra-mitra dalam program yang penuh terobosan ini. Solusi teknologi mutakhir yang dimanfaatkan di Berlevåg merupakan resep sukses dalam mencegah humpback salmon, serta menginspirasi kami memenangkan penghargaan global di MWC Barcelona 2024," kata Geir Kristiansen, Chairman, BJFF. "Program ini tak hanya melindungi sungai dan ikan salmon liar Atlantik, namun juga membuktikan bahwa inovasi dapat menjawab tantangan lingkungan hidup di seluruh dunia."
Dewan juri GLOMO menilai program ini sebagai "ide yang luar biasa dan skalanya dapat diperluas—aplikasi AI self-powered dan teknologi seluler yang mengatasi kendala dengan akurat, memiliki eksekusi terbaik dan hasil impresif."
Cara kerja solusi ini
Ikan salmon diarahkan agar melalui terowongan yang dipasang sepanjang sungai dengan kamera bawah air dan sebuah pintu yang dikendalikan algoritma pintar.
Fish are directed through the tunnel in the river
Algoritma ini mengidentifikasi jenis ikan yang berbeda-beda, serta mengenali, misalnya, karakter fisik humpback salmon jantan dan pola ekor pada ikan betina. Dengan akurasi di atas 99%, sistem ini menginstruksikan pintu tetap tertutup guna menyaring spesies invasif pada sebuah tangki, lalu membuka pintu agar ikan lain berenang menuju hulu sungai.
Pada Juni-September 2023, musim kawin ikan salmon pada siklus dua tahunan, program uji coba di Sungai Storleva dan Sungai Kongsfjord sukses menyaring lebih dari 6.000 humpback salmon.
Metode manual membutuhkan tenaga relawan untuk berjaga di sungai, mengenali humpback salmon dengan mengandalkan pengamatan fisik, serta menyingkirkannya dengan tangan. Tidak hanya menguras tenaga dan waktu, banyak ikan yang terluka atau terbunuh dalam proses manual ini. Sebagai perbandingan, solusi otomatis ini tidak berbahaya bagi ikan, serta mengurangi beban kerja manual sekitar 90%.
Latar belakang
Ikan humpback salmon pertama kali dibudidayakan di sungai-sungai Norwegia pada 1960-an untuk meningkatkan suplai makanan. Namun, jumlah spesies invasif ini cepat berkembang sehingga iklan salmon liar Atlantik kalah bersaing dalam memperebutkan sumber daya dan area berkembang biak. Dampaknya telah menyebabkan populasi spesies ikan asli berkurang hingga setengahnya sejak 1980-an.
Mengingat peran penting ikan salmon bagi kebudayaan dan ekonomi Norwegia, kendala ini terus menjadi perhatian nasional.
Maka, kesuksesan solusi ini dan potensi skalanya di seluruh Norwegia membawa harapan untuk mengatasi tantangan kepunahan ikan salmon liar Atlantik.
GLOMO
Ajang "GSMA GLOMO Award" berlangsung setiap tahun di MWC, serta mengapresiasi "pihak-pihak terbaik dalam ekosistem teknologi seluler dan bidang lain". Melibatkan dewan juri hingga 200 orang, 30 penghargaan dibagikan dalam enam kategori. Huawei merebut tujuh GLOMO di MWC tahun ini.
Tentang Huawei TECH4ALL
TECH4ALL adalah inisiatif dan rencana aksi jangka panjang Huawei dalam inklusi digital. Didukung teknologi inovatif dan kemitraan, TECH4ALL meningkatkan inklusi dan aspek keberlanjutan di dunia digital.
Informasi lebih lanjut tersedia di situs Huawei TECH4ALL https://www.huawei.com/en/tech4all.
Ikuti akun Twitter TECH4ALL di https://twitter.com/HUAWEI_TECH4ALL
Penulis : Adityawarman