GPPE 2024 pacu permintaan produk industri kemasan


Jakarta - Pelaku industri percetakan dan pengemasan optimistis pameran Global Printing & Packaging Expo (GPPE) memacu permintaan produk pada tahun 2024.


“Kami optimistis industri percetakan dan pengemasan semakin cerah. Khusus untuk industri kemasan, permintaan produknya semakin tinggi dan digunakan marketplace untuk pengiriman barang,” kata Ketua Badan Standarisasi Nasional (BSN) Komtek 37 - 01 Teknologi Grafika Clay Wala pada acara pembukaan acara Global Printing & Packaging Expo (GPPE) di Jakarta, Kamis ( 9/5).


Clay mengungkapkan, untuk industri percetakan tahun ini tumbuhnya sangat signifikan karena perhelatan Pemilu 2024 dan Pilkada Serentak jelang akhir tahun ini. 
"Lihat saja contohnya waktu Pemilu kali lalu banyak pesanan dan juga banyak pesanan mesin baru," paparnya.


Lebih lanjut lagi, GPPE Jakarta menarik minat puluhan ribu pengunjung serta ratusan peserta pameran beragam dengan produk terkait industri percetakan dan pengemasan dengan teknologi terkini yang terus mengikuti tren yang semakin maju dari pameran GPPE sebelumnya. 


“GPPE Jakarta 2024 memberikan kesempatan bagi wirausahawan untuk bertemu dan berjejaring dengan pemasok, pelanggan, dan profesional industri lainnya. Hubungan Membangun dalam industri dapat membantu mengembangkan mitra dan peluang bisnis baru, serta melihat pilihan teknologi baru dan mendapatkan inspirasi untuk berinvestasi pada mesin terbaik, infrastruktur teknologi baru, dan solusi modern yang meningkatkan kemampuan manufaktur dan meningkatkan penawaran produk,” ujarnya.


Pameran ini didukung oleh Kementerian Perindustrian, Kementerian Perdagangan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kopi Grafika, Federasi Pengemasan Indonesia, Food Review, Print Graphic, Print Pack Indonesia, Media Cetak, serta sesama Asosiasi percetakan.


Penulis : Indra

Editor : Irwen