Harga emas pada Rabu (28/7) diprediksi bergerak konsolidasi di tengah perhatian pasar akan tertuju ke hasil rapat kebijakan bank sentral AS dinihari nanti.

"Faktor The Fed juga menjadi alasan pergerakan konsolidatif harga emas," kata Pengamat Komoditas Arsiton Tjendra di Jakarta.

Meski demikian lanjut Ariston, volatilitas bisa melebar pasca pengumuman. Bila ada indikasi tapering, harga mungkin tertekan dalam ke area support di kisaran U$$1770 per troy ons.

Dan sebaliknya bila pasar menerima penegasan mempertahankan kebijakan pelonggaran moneter harga emas bisa menguat lagi ke arah US$1820 per troy ons.