PT Gajah Tunggal Tbk (GJTL) berencana menerbitkan surat utang atau notes dengan jumlah pokok sebesar US$270 juta atau setara dengan Rp3,808 triliun.

Mengutip prospektus ringkas yang dipublikasi Rabu (10/3), perseroan akan menggelar RUPS LB untuk meloloskan aksi korporasi tersebut pada 15 Maret 2021. Surat utang baru ini memiliki kupon sekitar 9% dan tenor 2026.

Dana hasil penerbitan surat utang baru ini akan digunakan untuk melunasi surat utang lama (termasuk pokok dan bunga) yang bakal jatuh tempo pada 10 Agustus 2022.

Rencana pelunasan surat utang lama ini membuat posisi likuditas perseroan lebih bagus baik untuk jangka pendek maupun jangka panjang.

Penerbitan surat utang baru merupakan salah satu opsi yang dipilih perseroan selain pinjaman bank dan pinjaman gabungan dari beberapa lembaga keuangan.

Adapun, nilai penerbitan surat utang baru ini mencapai 55,55% dari nilai ekuitas perseroan yang tercatat pada 31 Desember 2021 sekitar Rp6,855 triliun.