PT Eagle High Plantations Tbk (BWPT) hingga semester I-2021 membukukan rugi bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk mencapai Rp1,65 triliun atau melonjak 298,07% dibandingkan periode serupa tahun sebelumnya Rp416,82 miliar.

Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasi Selasa (10/8), peningkatan rugi ini dipicu adanya rugi atas penjualan anak usaha yang mencapai Rp1,39 triliun.

Selain itu, beban pokok penjualan juga meningkat sekitar 2,56% atau dari Rp1,0 triliun menjadi Rp1,12 triliun.

Meski demikian, perseroan berhasil meningkatkan pendapatan usaha 11,33% menjadi Rp1,35 triliun dari periode yang sama tahun sebelumnya senilai Rp1,21 triliun.

Hingga akhir Juni 2021, total aset BWPT tercatat mencapai Rp12,26 triliun dengan jumlah liabilitas sebesar Rp10,44 triliun dan ekuitas Rp1,81 triliun.