XINHUANET
 

Xiamen, (ANTARA/Xinhua-AsiaNet) - Tahun 2024 menandai peringatan 150 tahun kelahiran Tan Kah Kee, seorang pemimpin patriotik Tionghoa perantauan, pengusaha, pendidik, filantropis, dan aktivis sosial yang terkenal.

130 tahun yang lalu, pada usia 20 tahun, Tan Kah Kee menginvestasikan 2.000 dolar perak untuk mendirikan "Akademi Ti Zhai" di kampung halamannya, Jimei. Ini menjadi awal dari karir pendidikannya yang berlangsung selama 67 tahun. Dia juga membangun banyak bangunan sekolah berskala besar, meninggalkan warisan berupa bangunan khas Kah Kee. Selama bertahun-tahun, ia mendedikasikan seluruh sumber dayanya untuk mendirikan berbagai institusi pendidikan, termasuk sekolah dasar, sekolah menengah, sekolah normal, taman kanak-kanak, sekolah perikanan dan pelayaran, serta sekolah bisnis di Jimei. Bangunan-bangunan berusia ratusan tahun ini kini menjadi pemandangan paling indah di Desa Sekolah Jimei.

Mewarisi warisan budaya dan spiritual Tan Kah Kee, Distrik Jimei di Kota Xiamen, tempat Desa Sekolah Jimei berada, telah mengembangkan zona budaya dan pendidikan seluas 23 kilometer persegi. Wilayah ini mencakup 16 universitas dan lembaga penelitian serta menampung lebih dari 167.000 mahasiswa. Wilayah ini telah mengembangkan kualitas humanistik yang berharga, berpusat pada "Semangat Kah Kee" dan ditandai oleh budaya Tionghoa perantauan, budaya Fujian Selatan, dan budaya khas desa sekolah itu sendiri.

Menurut pihak yang bertanggung jawab di Distrik Jimei, Jimei akan selalu menganggap "Semangat Kah Kee" sebagai harta spiritual yang meresapi karakter kota dan sebagai sumber kekuatan untuk mendorong perkembangan zona ekonomi khusus. Tujuannya adalah mengubah kekuatan lunak budaya menjadi daya saing dalam pembangunan perkotaan, sehingga berkontribusi pada pertumbuhan berkualitas tinggi di Xiamen.

Sumber: XINHUANET