China Unicom Beijing & Huawei Resmikan Jaringan Pintar 5G-Advanced Terintegrasi dan Berskala Besar yang Pertama di Dunia
Beijing, (ANTARA/PRNewswire)- China Unicom Beijing dan Huawei menggelar acara "5G Capital on the Way – Lighting Up Beijing with 5G-Advanced" untuk meresmikan fase implementasi jaringan pintar 5G-Advanced terintegrasi dan berskala besar yang pertama di dunia. Jaringan ini mendukung smart commercial complex 5G-Advanced terkemuka di dunia dengan jaringan terintegrasi pita frekuensi tinggi dan rendah yang berlokasi di Workers' Stadium. Sebuah standar juga dibuat China Unicom Beijing dan Huawei untuk jaringan 5G-Advanced 10 gigabita berskala besar yang pertama di industri dengan komunikasi terintegrasi udara-darat di objek wisata Tembok Besar Tiongkok sebagai basis inovasi ekonomi berketinggian rendah. Perkembangan ini akan mewujudkan pengalaman pengguna yang lebih baik bagi pengguna di Beijing.
Jaringan 3CC komersial berskala sangat besar yang menjangkau lebih dari 10 juta orang, memodernisasi Beijing dengan 5G-Advanced
Sebagai tolok ukur jaringan 5G-Advanced berskala besar, China Unicom Beijing dan Huawei telah membangun jaringan three component carrier (3CC) 5G-Advanced komersial berskala sangat besar. Jaringan ini menjangkau stadion, sekolah, objek wisata, stasiun kereta, kawasan bisnis, kawasan hunian, serta berbagai fasilitas lain di Beijing. Jaringan ini menyediakan jangkauan 5G lengkap dan 85% jangkauan 5G-Advanced di lokasi-lokasi yang terdapat pada 4th Ring Road Beijing dan Beijing Municipal Administrative Center. Maka, jaringan ini mendukung berbagai layanan seperti video imersif, UHD live streaming, dan cloud gaming. Selain itu, China Unicom Beijing telah meremajakan phone booth lama dan menyambungkannya dengan jaringan 5G-Advanced 3CC. Dengan demikian, berbagai orang dapat menggunakan layanan navigasi dan ride-hailing atau melakukan panggilan darurat hanya dengan satu klik. Fasilitas tersebut pun sangat bermanfaat bagi banyak orang di kota Beijing.
Jaringan 5G-Advanced terintegrasi dengan pita frekuensi tinggi dan rendah yang terbaik di dunia, mendukung kompleks bisnis di Workers' Stadium
China Unicom Beijing, Sinobo, GTVerse, dan Huawei telah membangun jaringan 5G-Advanced terintegrasi dengan pita frekuensi tinggi dan rendah yang terbaik di dunia yang berlokasi di Workers' Stadium. Berbagai lokasi jaringan 5G-Advanced 3CC juga terdapat di dalam dan luar stadion tersebut agar jaringan 5G-Advanced 10 gigabita dapat mendukung rentang frekuensi terlengkap di dunia. Dalam uji coba teknis, kecepatan puncak downlink tercatat 11,2 Gbps sehingga 68.000 orang bisa menonton video 1.080p secara serentak. Di sisi lain, kecepatan uplink mencapai 4 Gbps untuk mendukung sejumlah layanan seperti UHD shallow compression. China Unicom Beijing pun telah mengembangkan praktik inovatif dalam bidang Internet of Vehicles (IoV), Internet of Things (IoT), dan extended reality (XR) split rendering. Hal tersebut turut membuktikan potensi 5G-Advanced untuk mendukung seluruh industri.
Basis inovasi ekonomi berketinggian rendah dengan 5G-Advanced 10 gigabita yang menggerakkan perkembangan ekonomi berketinggian rendah di Yanqing
Di objek wisata Tembok Besar Tiongkok, Pemerintah Distrik Yanqing Beijing dan China Unicom Beijing bekerja sama mengembangkan base station 5G-Advanced 10 gigabita berskala besar. Fasilitas ini menjamin jangkauan jaringan yang bebas gangguan, baik di darat dan wilayah berketinggian rendah (di bawah 300 meter). Spektrum terintegrasi dengan frekuensi tinggi dan rendah menyediakan berbagai layanan deterministik yang sangat reliabel dan bermutu tinggi. Spektrum ini juga mendukung eksplorasi skenario operasional di wilayah berketinggian rendah dalam sektor pariwisata, logistik, misi penyelamatan darurat, dan proteksi objek wisata sehingga meningkatkan aspek keselamatan dan pembangunan ekonomi berketinggian rendah.
Otomatisasi terpadu mendukung implementasi lokasi jaringan 5G-Advanced dalam hitungan menit dan optimalisasi pintar AI
Dengan platform operasional pintar 5G, China Unicom Beijing mengembangkan proses end-to-end self-provisioning untuk lokasi jaringan 5G-Advanced dalam skenario penggunaan ringan yang mempersingkat waktu implementasi dari hitungan hari menjadi menit. Proses ini tidak membutuhkan intervensi manual sehingga secara signifikan mengurangi risiko keamanan siber. China Unicom Beijing juga mewujudkan optimalisasi otomatis terpadu di base station 5G-Advanced berdasarkan data layanan pengguna, termasuk optimalisasi 5G, layanan, iterasi, dan inspeksi. Maka, China Unicom Beijing menjadi operator telekomunikasi pertama di dunia yang mewujudkan self-provisioning dan self- optimization jaringan dalam skenario penggunaan ringan. China Unicom Beijing pun telah menerapkan daya komputasi di base station yang menghasilkan manajemen AI yang terdistribusikan, ikut merealisasikan ekosistem digital dan pintar yang didukung kolaborasi cloud-edge.
Yang Lifan, Deputy General Manager, China Unicom Beijing, berkata: "Pita lebar berkapasitas besar meningkatkan pengalaman pengguna dengan cepat. Dengan jaringan 10 gigabita, kami menjamin pengalaman jaringan gigabita bagi seluruh pengguna. Kali ini, kami membangun jaringan pintar 5G-Advanced terintegrasi dan berskala besar yang mewujudkan pengalaman pengguna yang semakin baik bagi semua pelanggan China Unicom di Beijing. Didukung teknologi canggih Huawei dan smart operation China Unicom, kami akan menyediakan pengalaman jaringan yang semakin optimal dalam waktu dekat."
Li Jie, President, 5G<E TDD Domain, Huawei, berkata: "Setelah proyek 5G Capital memasuki tahun kelima, saya gembira, solusi 5G-AA baru Huawei telah membantu China Unicom Beijing mempertahankan status sebagai pemimpin industri global dalam konstruksi jaringan 5G-Advanced. Hal ini tercermin dari standar jaringan 5G-Advanced berskala besar yang dilansir pada awal tahun ini, serta jaringan pintar 5G-Advanced terintegrasi dan berskala besar yang pertama di dunia yang diresmikan hari ini. Huawei akan selalu berinovasi dan mendukung China Unicom Beijing membangun jaringan 5G-Advanced yang inklusif dan bermutu tinggi guna menangkap berbagai peluang pada era jaringan seluler AI."
SOURCE Huawei Technologies Co., Ltd
Penulis : Adityawarman