Jakarta - PT Bank JTrust Indonesia Tbk (BCIC) menargetkan raihan dana dari rencana penambahan modal dengan HMETD melalui penawaran umum terbatas II 2022 mencapai Rp1,27 triliun.

Berdasarkan prospektus yang diterbitkan Senin (17/5), Bank JTrust akan menerbitkan sebanyak 4,24 miliar saham seri C atau 30% dari jumlah saham yang ditempatkan dan disetor penuh dengan harga pelaksanaannya Rp300 per saham.

Pemegang saham utama J Trust Co Ltd Jepang dan kelompok usahanya yakni J Trust Asia Pte Ltd dan PT JTrust Investments Indonesia akan melaksanakan sebanyak 3,96 miliar saham dengan mengkompensasi dana yang telah tercatat sebagai komponen ekuitas lainnya senilai Rp1,9 triliun.

Perseroan akan menggunakan dana hasil PMHMETD ini untuk meningkatkan modal dalam rangka pemenuhan ketentuan tentang modal inti minimum, termasuk mengukuhkan dana yang telah dicatat sebagai komponen ekuitas lainnya menjadi modal ditempatkan dan disetor penuh.

Pemegang saham yang tidak melaksanakan haknya dalam PMHMETD ini akan mengalami penurunan kepemilikan sebesar 21,90%.

Untuk jadwal sementara adalah perkiraan tanggal efektif 4 Juli 2022, cum rights di pasar regular dan pasar negosiasi 12 Juli 2022, pasar tunai 14 Juli 2022, ex rights di pasar regular dan pasar negosiasi 13 Juli 2022, pasar tunai 15 Juli 2022, distribusi HMETD 15 Juli 2022, periode perdagangan HMETD 18-22 Juli 2022.