PT Astra Otoparts Tbk (AUTO) optimistis kinerja dapat bertumbuh di atas rata-rata industri otomotif pada tahun ini.

Mengutip laporan tahunan AUTO 2020, Jumat (19/3), optimisme ini didorong konsistensi perseroan melanjutkan strategi LEAP yaitu Leverage Trading Business, Leverage Position as Preferred OEM Suppliers, Operational Excellence In All Aspects to become Lowest Cost Producer, Product-based instead of Process-based, People Readiness and Organization Effectiveness.

Selain itu, AUTO melakukan akselerasi pada bidang digital guna merespon permintaan dan perilaku konsumen, mengupayakan keunggulan operasional untuk menjadi produsen biaya terendah dengan terus melakukan pengurangan biaya, mendorong implementasi otomasi guna memaksimalkan produktivitas dan efisiensi pada tiap proses bisnis. 

“Tentunya, terus berupaya mencari peluang produk dan bisnis baru sebagai salah satu cara mencapai pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan,” ungkap isi laporan tahunan AUTO.

Perseroan juga terus memantau permodalan berdasarkan rasio gearing dengan mempertahankan rasio gearing di bawah 150% (1,5 kali) sesuai dengan batas maksimum rasio keuangan yang disepakati oleh perseroan dan Bank Indonesia.

Pada akhir 2020, AUTO membukukan laba bersih sebesar Rp2,2 miliar atau anjlok 99,7% dari tahun sebelumnya mencapai Rp739,7 miliar dipicu oleh penurunan pendapatan dari segmen pasar pabrikan otomotif dan pasar suku cadang pengganti yang juga mengalami penurunan sebagai akibat dari pandemi Covid-19.