Adhi Karya Gelar Rights Issue 2022


PT Adhi Karya (Persero) Tbk berencana melakukan penambahan modal dengan menerbitkan saham baru (rights issue) pada 2022.

“Kami sedang mengusulkan kepada pemerintah untuk mendapatkan dukungan melalui penyertaan modal negara melalui rights issue yang akan diselenggarakan pada 2022,” kata Direktur Utama ADHI, Entus Aswani Mukhson dalam webinar ‘Mengukur Infrastruktur’ di Jakarta, Rabu (21/4).

Menurut Entus, rencana rights issue dapat disetujui agar kepemilikan saham pemerintah di ADHI tidak terdilusi alias tetap sebesar 51%.

Adapun, tujuan rencana aksi korporasi ini adalah untuk memenuhi kebutuhan modal perseroan dan entitas usaha, khususnya pembangunan dan pengembangan hunian terintegrasi dengan LRT atau transit oriented development (TOD), serta proyek berjalan lainnya.

“ADHI Group membutuhkan dana yang cukup besar, dan kami punya dana yang terbatas,” tambahnya.

Ditambahkannya, opsi rights issue tersebut dipilih selain rencana IPO entitas usaha, yakni PT Adhi Commuter Property (ACP). Saat ini, manajemen ACP tengah melakukan berbagai proses kesiapan menuju IPO.

“ACT sudah melakukan proses perijinan dan sekarang lagi melakukan seleksi underwriting,” tuturnya.


Editor : Irwen