Emiten properti PT Ciputra Development Tbk mencatatkan kenaikan laba dua digit pada 2020 meski ekonomi terdampak pandemi.

Berdasarkan laporan keuangan per Desember 2020, perusahaan dengan kode emiten CTRA mencatatkan laba sebesar Rp1,32 triliun atau naik 14,05% dibandingkan tahun sebelumnya Rp1,15 triliun. Adapun, kenaikan laba tersebut seiring dengan pertumbuhan pendapatan sebesar 6,07% secara tahunan (yoy) menjadi Rp8,07 triliun pada 2020 dari sebelumnya Rp7,60 triliun.

Dilihat dari kontribusi pendapatan, penjualan neto dari sejumlah produk properti dan tanah masih mendominasi. Tercatat penjualan rumah hunian dan ruko naik 19,70% yoy menjadi Rp4,64 triliun.

Selanjutnya penjualan apartemen juga semarak dengan kenaikan 23,52% yoy menjadi Rp1,08 triliun.

Kenaikan lebih tinggi dicatatkan oleh penjualan kavling sebesar 28,59% yoy menjadi Rp414,31 miliar. Hanya penjualan kantor yang terkontraksi sebesar 24,15% yoy menjadi Rp455,94 miliar pada tahun lalu.

Sementara itu, pendapatan berulang CTRA tercatat tumbuh 6,07% yoy menjadi Rp8,07 triliun. Adapun, recurring income perseroan berasal dari pendapatan pusat niaga, rumah sakit, sewa kantor, hotel, lapangan golf, dan lain-lain.