Perluas Penetrasi Bisnis, Atome Tambah 135 Merchant Baru


 

Atome
 

Jakarta – Perusahaan pay later Atome berhasil memperluas penetrasi bisnis di sektor seperti otomotif, olahraga, home appliance, dan juga sektor lainnya.

General Manager Atome, Rizki Fadhilla mengatakan, pada akhir tahun 2022, setidaknya 700 merchant telah bergabung dalam ekosistem perusahaan dan lebih dari 10.000 toko offline telah bekerja sama.

“Akuisisi merchant Atome berkembang cukup masif melihat sektor pay later di Indonesia berdasarkan laporan Business Wire diprediksi akan terus tumbuh stabil dengan pertumbuhan tahunan sebesar 44,4% dari tahun 2022 hingga 2028,” katanya, Rabu (5/4).

Menurut dia, potensi pasar yang sangat besar membuat pihaknya termotivasi untuk memperluas penetrasi bisnis, terutama menjangkau lebih banyak sektor di Indonesia.

“Hingga kuartal I-2023, kami mencatat penambahan sekitar 135 merchant baru bergabung dengan lebih dari 600 outlet bekerja sama dengan layanan pay later dari Atome. Peningkatan angka ini datang dari merchant baru di sektor otomotif, olahraga dan home appliance,” paparnya.

Lebih lanjut, sektor pay later semakin diminati masyarakat karena menuntut pengalaman belanja yang lebih terintegrasi dengan tingkat kenyamanan dan personalisasi tinggi. Pertumbuhan bisnis ini sendiri tidak terlepas dari kondisi dan gaya hidup masyarakat Indonesia yang konsumtif, seperti yang pernah disebutkan dalam data riset dari Center of Economic and Law Studies (CELIOS) di tahun 2022.

"Merujuk pada data riset CELIOS di tahun lalu yang menyebutkan jika konsumsi rumah tangga di Indonesia masih besar atau mencapai 57% dari Produk Domestik Bruto (PDB), oleh karena itu metode pay later masih menarik perhatian masyarakat Indonesia. Disinilah Atome hadir menjawab kebutuhan masyarakat dari semua sektor," ujarnya.

Rizki menambahkan, penetrasi bisnis juga didukung oleh besarnya minat para merchant yang bergabung dalam ekosistem Atome. Data terbaru dari Deloitte menunjukkan bahwa peritel atau merchant mulai banyak menggandeng sejumlah pemain pay later karena sejumlah manfaat seperti peningkatan bisnis dan kemudahan transaksi belanja bagi konsumen.

“Sebagai penyedia layanan pay later, Atome tidak hanya ingin menjangkau lebih banyak pengguna dan merchant, namun juga memastikan bahwa masyarakat dapat menikmati sejumlah kemudahan terutama dalam mengatur keuangan saat transaksi belanja menggunakan Atome. Ini juga menjadi langkah dalam memperluas dan meningkatkan angka literasi keuangan di seluruh lapisan masyarakat,” tegasnya.


Penulis : Indra

Editor : Irwen