Jakarta - PT Adi Sarana Armada Tbk mencatat lonjakan laba tahun berjalan yang diatribusikan kepada pemilik periode Januari-September 2022 sekitar 63,65% menjadi Rp131,279 miliar dari periode serupa tahun lalu Rp80,216 miliar.

Laporan keuangan perseroan yang dirilis pada Rabu (10/11), memperlihatkan menguatnya laba ditopang oleh tingginya capaian pendapatan sekitar 33,20% menjadi Rp4,629 triliun dari Rp3,475 triliun.

Seiring dengan kenaikan pendapatan, beban pokok pendapatan juga membengkak sekitar 34,67% menjadi Rp3,771 riliun dari Rp2,8 triliun.

Laba operasi menyusut sekitar 4,06% menjadi Rp253,540 miliar dari Rp264,272 miliar.

Pada pos bagian rugi dari entitas asosiasi juga melonjak sekitar dua kali lipat atau dari Rp7,171 miliar menjadi Rp15,690 miliar. Namun, diimbangi dengan menguatnya pendapatan keuangan sekitar dua kali lipat mnejadi Rp17,863 miliar dari Rp8,763 miliar.

Total aset Adi Armada tercatat mencapai Rp7,443 triliun, dengan liabilitas sebesar Rp4,899 triliun dan ekuitas Rp2,543 triliun.

Posisi kas dan setara kas akhir tahun adalah sebesar Rp844,109 miliar.