Harga Emas Tertekan, Investor Menunggu Hasil Pertemuan Federal Reserve


Jakarta - Harga emas melemah pada akhir perdagangan Senin (Selasa pagi WIB), memperpanjang kerugian untuk hari ketiga berturut-turut, dan tetap berkubang di bawah level psikologis 1.650 dolar AS di tengah greenback yang lebih kuat karena pelaku pasar menunggu hasil pertemuan penting Federal Reserve.

Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Desember di divisi Comex New York Exchange tergelincir 4,10 dolar AS (0,25%) menjadi ditutup pada 1.640,70 dolar AS per ounce, setelah diperdagangkan di kisaran tertinggi 1.648,50 dolar AS dan terendah di 1.636,20 dolar AS.

Emas berjangka turun tajam 20,80 dolar AS (1,25%) menjadi 1.644,80 dolar AS pada Jumat (28/10), setelah tergelincir 3,60 dolar AS atau 0,22 persen menjadi 1,665,60 dolar AS pada Kamis (27/10), dan terangkat 11,20 dolar AS (0,68%) menjadi 1.669,20 dolar AS pada Rabu (26/10).

Adapun pertemuan kebijakan moneter Federal Reserve dimulai Selasa waktu setempat dan berakhir Rabu (2/11).

Investor menunggu pernyataan Ketua Fed Jerome Powell pada pertemuan tersebut, serta tanda-tanda untuk mengkonfirmasi ekspektasi bahwa bank sentral akan beralih ke kenaikan suku bunga yang lebih kecil setelah kenaikan suku bunga yang diperkirakan sebesar 75 basis poin pada November. (ANT)

Logam mulia lainnya seperti perak dan platinum juga mengalami penurunan. Perak untuk pengiriman Desember turun 2,8 sen (0,15%) menjadi ditutup pada 19,119 dolar AS per ounce, sedangkan platinum untuk pengiriman Januari turun 19 dolar AS (2%) menjadi ditutup pada 930,10 dolar AS per ounce.


Penulis : Irwen