Waskita Toll Road Guyur Entitas Usaha Rp1,7 Triliun


Jakarta - PT Waskita Toll Road (WTR) memberikan fasilitas pinjaman kepada entitas usaha dengan total mencapai Rp1,752 triliun.

Berdasarkan keterbukaan informasi PT Waskita Karya (Persero) Tbk yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia pada Rabu (16/2), rinciannya adalah sebesar Rp622,527 miliar untuk PT Cimanggis Cibitung Tollways (CCT) dan Rp1,130 triliun untuk PT Kresna Kusuma Dyandra Marga (KKDM).

Fasilitas kredit ini memiliki kupon sebesar 8,5% dan tenor sampai dengan 30 Desember 2022.

Dengan adanya fasilitas pinjaman kepada CCT tersebut digunakan untuk pembangunan ruas jalan tol Cimanggis-Cibitung segmen on/off ramp Jatikarya-Simpang Susun Cikeas.

Sementara, fasilitas kredit kepada KKDM digunakan untuk keperluan pembayaran konstruksi seksi 1A koneksi, seksi 2A dan seksi 2A ujung, seksi ramp on/off Jatiwaringin, seksi Jembatan Arteri Jatiwaringin, konsultasi desain, konsultasi supervise, pekerjaan utilitas, vendor peralatan tol, serta non konstruksi lainnya.

Nilai transaksi kepada CCT tersebut sebesar 3,95% dari ekuitas PT Waskita Karya (Persero) Tbk yang tercatat mencapai Rp15,745 triliun per akhir September 2021 dan 2,65% dari ekuitas WTR yang tercatat sebesar Rp23,503 triliun pada periode serupa.

Sedangkan, nilai transaksi kepada KKDM sebesar 7,18% dari ekuitas PT Waskita Karya (Persero) Tbk yang tercatat mencapai Rp15,745 triliun per akhir September 2021 dan 4,81% dari ekuitas WTR yang tercatat sebesar Rp23,503 triliun pada periode serupa.

WTR menguasai sebanyak 90% saham CCT dan 71,80% saham KKDM.


Editor : Widya