Jakarta, Indonesia, (ANTARA/PRNewswire)- Pada 19 Desember 2024, Vantage Foundation mengumumkan kolaborasi yang terjalin dengan Grab Indonesia untuk mendukung program Wiramudi Grab. Program ini memberdayakan kaum perempuan dan membantu mereka agar memperoleh penghasilan dengan jam kerja fleksibel sebagai mitra pengemudi Grab di Indonesia.

Diluncurkan pada April 2024, program Wiramudi Grab ingin menjawab tantangan spesifik yang dihadapi perempuan yang bekerja, terutama menyeimbangkan jam kerja yang tetap dengan tanggung jawab mengurus keluarga. Lewat inisiatif unggulan, Melaju dengan Syantiek, Wiramudi Grab mengusung pesan "Berkembang tanpa Kompromi", serta memperjuangkan agar perempuan tidak harus memilih antara karier, keluarga, atau pendidikan. Dengan bergabung sebagai mitra pengemudi Grab, program ini memberikan fleksibilitas bagi perempuan untuk memilih jam kerjanya sendiri, peluang penghasilan yang kompetitif, serta berbagai fasilitas.

Lewat kolaborasi ini, Vantage Foundation telah membantu banyak perempuan yang bergabung dalam platform Grab dengan mengatasi sejumlah kendala utama, termasuk kekurangan modal dan perlengkapan mengemudi. Para peserta program pun menerima barang-barang kebutuhan dan bantuan keuangan untuk mulai bekerja sebagai mitra pengemudi Grab.

Sebuah kelompok diskusi yang digagas Grab Indonesia mengungkap, hampir setengah perempuan menilai kendala terbesar untuk bergabung dalam platform Grab adalah kekurangan modal dan perlengkapan mengemudi. Maka, kolaborasi ini mengatasi kendala tersebut sehingga perempuan dapat memiliki kemandirian finansial sekaligus membantu keluarganya.

Sejak kemitraan ini mulai berjalan pada November 2024, lebih dari 1.000 perempuan telah bergabung dalam platform Grab, bahkan ratusan perempuan yang sebelumnya telah menjadi mitra pengemudi Grab juga memperoleh tambahan modal sehingga dapat kembali bekerja dan memperoleh penghasilan.

"Lewat kolaborasi ini, kami tak hanya menyediakan sarana yang diperlukan kaum perempuan untuk meraih kesuksesan, namun juga menciptakan efek berganda yang mendatangkan perubahan positif," ujar Steven Xie, Executive Director, Vantage Foundation. "Kami bangga menjadi bagian dari program yang mendorong kemajuan dan memberdayakan perempuan sehingga mampu berkembang tanpa kompromi."

Dampak nyata dari program Wiramudi Grab terlihat jelas dari testimoni mitra pengemudi perempuan. Seorang ibu asal Bali yang menjadi orang tua tunggal membagikan pengalamannya bahwa sepeda listrik yang disewa setiap hari bisa mendatangkan penghasilan, tanpa harus khawatir dengan biaya perawatan kendaraan tersebut. Hal senada diungkap seorang pengemudi asal Makassar ketika berbagi kisah tentang pekerjaannya sebagai pengemudi Grab yang membuatnya mampu membantu keluarga setelah sang suami menderita stroke. Kisah-kisah ini menunjukkan dampak signifikan dari program tersebut dalam memberdayakan perempuan dan meningkatkan taraf hidup masyarakat.

Komitmen Grab dalam mendukung kaum perempuan yang menjadi mitra pengemudi juga lebih dari sekadar bantuan finansial. Grab juga menyediakan fitur-fitur keselamatan lengkap yang melindungi kaum perempuan saat bekerja, termasuk tombol Pilihan Penumpang Perempuan (Women Passenger Preferred). Lewat fitur ini, mitra pengemudi perempuan dapat memilih penumpang perempuan. Grab juga menggelar pelatihan dan program edukasi, SOP tentang keselamatan, dan diskon layanan kendaraan melalui beragam program demi mendukung perempuan yang menjadi mitra pengemudi.

"Grab menyediakan pemberdayaan ekonomi, terutama bagi komunitas rentan seperti perempuan (dan kalangan disabilitas), sebagai unsur utama di balik misi perusahaan. Lewat kolaborasi dengan Vantage Foundation, kami telah mengatasi kendala utama, serta menyediakan modal dan memberikan kesempatan bagi perempuan dan keluarganya untuk memiliki penghasilan. Dengan bekerja sama, kami turut membangun komunitas inklusif agar kaum perempuan bisa mengembangkan diri, baik di tengah keluarga dan sebagai pekerja," kata Rivana Mezaya, Director, Digital and Sustainability, Grab Indonesia.

Program Wiramudi Grab berawal pada April 2024. Program ini membantu kaum perempuan agar memiliki penghasilan dengan menjadi mitra pengemudi Grab. Selain kesempatan memperoleh penghasilan, program ini juga menawarkan kesempatan untuk mengembangkan diri pada platform Grab. Program ini tersedia di 18 kota di seluruh Indonesia.

Informasi lebih lanjut tentang Grab dan inisiatif yang dijalankannya tersedia di situs resmi Grab. Informasi lebih lanjut tentang inisiatif Melaju dengan Syantiek tersedia pada kanal Youtube Grab Indonesia. 

Tentang Grab

Grab adalah aplikasi super terkemuka di Asia Tenggara yang menawarkan berbagai layanan lengkap, mulai dari pengantaran, mobilitas, dan keuangan digital. Grab melayani lebih dari 700 kota di delapan negara di Asia Tenggara--Kamboja, Indonesia, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam. Grab membantu jutaan orang setiap hari untuk memesan makanan atau barang kebutuhan harian, mengirim paket, memesan kendaraan tumpangan atau taksi, melakukan pembayaran untuk pembelian daring atau mengakses layanan seperti pinjaman dan asuransi, semuanya tersedia melalui satu aplikasi. Berdiri pada 2012, Grab bermisi untuk memajukan Asia Tenggara dengan mewujudkan pemberdayaan ekonomi bagi semua orang. Grab juga menyasar tiga target--menghasilkan kinerja keuangan yang berkelanjutan bagi pemegang saham dan membuat dampak positif bagi masyarakat, termasuk pemberdayaan ekonomi jutaan orang di Asia Tenggara sekaligus memitigasi dampak lingkungan hidup.

Tentang Vantage Foundation

Vantage Foundation adalah lembaga amal independen yang diluncurkan di McLaren Technology Centre, Inggris, pada 2023. Vantage Foundation telah bekerja sama dengan lembaga-lembaga amal lain di seluruh dunia, termasuk iREDE Foundation di Nigeria, Teach For Malaysia, dan Instituto Claret di Brazil. 

Informasi lebih lanjut: www.vantage.foundation

SOURCE Vantage Foundation