Jakarta - PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) melalui XL Axiata Business Solutions menjalin kerja sama dengan PT Pamapersada Nusantara (PAMA) berupa penyediaan Jaringan Hybrid LTE dan penggunaan perangkat customer premises equipment (CPE) untuk armada tambang batu bara di Sangatta, Kabupaten Kutai Timur, Provinsi Kalimantan Timur.

Chief Enterprise and SME XL Axiata, Feby Sallyanto mengatakan berangkat dari visi dan misi yang sama, perseroan sebagai Preferred Integrated ICT Provider dengan layanan terintegrasi yang memiliki berbagai solusi untuk dapat membantu mewujudkan PAMA melakukan digitalisasi di industri tambang dengan membangun base transceiver station (BTS) dan menyediakan perangkat CPE untuk armada di area pertambangan.

"Perseroan sangat senang bisa menjalin kerja sama strategis dengan PAMA," katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (22/2).

Dijelaskan, kerja sama ini berawal dari kebutuhan PAMA untuk implementasi teknologi digital yakni auto dispatch system (ADS) pada semua armada, dalam upaya untuk automasi, efisiensi dan kecepatan delivery (real time data) untuk proses evaluasi serta pengambilan keputusan terkait operasional tambang

"Implementasi teknologi ini membutuhkan konektivitas private LTE yg disediakan oleh XL Axiata yang handal dan mudah dipelihara dengan cakupan penuh, sehingga semua data bisa ditransmisikan secara real time ke server dan sebaliknya," terang Feby.

Selain itu, XL Axiata juga secara hybrid menyediakan jaringan internet publik untuk mendukung produktivitas para karyawan yang bekerja di area tambang.

Untuk kebutuhan pemantauan (monitoring), PAMA mendapatkan dashboard yang bisa digunakan untuk memantau status perangkat, kesehatan jaringan, dan aktif atau tidak-nya CPE yang tersinkronisasi dengan Early Warning And Control System PRO (EWACSPRO), fleet management system milik PAMA.

"Semua perangkat jaringan yang XL Axiata sediakan ini juga sudah 5G ready. Dengan demikian, perangkat jaringan ini dapat diaktifkan untuk membantu semakin banyak lagi kebutuhan digital dari operasional tambang ke depan," urainya.

Dengan memanfaatkan perangkat jaringan dari XL Axiata ini, PAMA memungkinkan melakukan efisiensi dari sisi sumberdaya manusia.

Di sisi lain, ketersediaan jaringan Hybrid LTE Network ini juga memudahkan proses data logger juga fraud detection di mana semua data masuk yang masuk dalam sistem akan bisa di analisa.

Sementara Vice President Director PT Pamapersada Nusantara Hendra Hutahean menjelaskan tujuan sistem itu digunakan untuk membantu meningkatkan produktivitas dan utilisasi alat, termasuk meningkatkan kontrol keamanan di lapangan sehingga bisa meningkatkan efisiensi di tambang perseroan.

"Pamapersada Site KPC Coal Mining Project merupakan salah satu tambang besar, sehingga dalam pengaplikasian teknologi digital yang mendorong operasional, merupakan salah satu bukti komitmen manajemen perseroan dalam memenuhi target produksi dari pelanggan," tegasnya.