IMQ, Jakarta —
PT Mahkota Group Tbk (MGRO) mencatatkan pendapatan yang menurun sepanjang kuartal III tahun ini.
Berdasarkan laporan keuangan kuartal III, pendapatan MGRO turun 6,8% year on year (yoy) menjadi Rp 1,36 triliun dari sebelumnya Rp 1,46 triliun.
Pendapatan yang menurun diikuti dengan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk yang juga menyusut cukup dalam sebesar 46,83% yoy, dari sebelumnya Rp 45,41 miliar menjadi Rp 24,14 miliar.
"Penurunan bottom line dikarenakan harga Crude Palm Oil (CPO) dan Palm Kernel (PK) atau inti sawit yang secara global cenderung turun drastis sepanjang tahun ini. Itu juga di luar kendali perusahaan," kata Sekretaris Perusahaan MGRO, Elvi, di Jakarta, Kamis (14/11).
Walaupun mencatatkan penurunan, secara operasional produksi MGRO diklaim mengalami peningkatan. Lebih lanjut Elvi mengatakan, perusahaan melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan keuntungan perusahaan.
"Kami berharap bisnis tahun depan akan lebih baik dibandingkan tahun ini. Perusahaan optimistis karena lini hilirisasi atau refinery akan mulai berjalan penuh," papar dia.
